Bagi sebagian orang yang hobi menulis menyatakan kalau menulis adalah hal
yang menyenangkan. Tidak hanya dapat menyalurkan cerita dari pengalaman pribadi
saja namun juga banyak hal lainnya yang dapat dituangkan ke dalam bentuk
tulisan. Menulis bisa didefinisikan sebagai kegiatan untuk menciptakan catatan
mengenai informasi yang dituangkan dalam suatu media dengan menggunakan aksara.
Sampai sekarang ini, banyak media yang dapat digunakan untuk menyalurkan
tulisan seperti berbagai media social yang salah satunya adalah blog. Menulis
di blog tidak hanya sekedar bercerita atau mengekspresikan diri namun juga bisa
menjadi profesi yang menghasilkan rupiah.
Tanggal 19 Desember 2015 kemarin, IWITA dan Blogger-blogger mengadakan
acara yang dinamakan “Fun Blogging”-Dari Hobi Menjadi Profesi yang di sponsori
oleh IWITA, Snapy Pondok Pinang, dan PIXY Indonesia. Acara yang dihadiri oleh
blogger-blogger ini diadakan di Gratia
Center Gaha Telematika, Pondok Pinang dengan menghadirkan 3 narasumber yang
merupakan blogger-blogger yang sudah sukses berprofesi dibidang menulis,
diantaranya adalah Shintaries (Blogger dan Web & Blog Designer) yang
membahas tentang Advancing Your Blog Platform, Haya Aliya Zaki (Mom Blogger dan
Editor) yang membahas tentang Writing Great Content, dan juga Ani Berta
(Blogger dan Digital Media Activist) yang membahas tentang How to Monetize Your
Blog Through Branding.
Martha Simanjuntak sebagai fouder IWITA – Indonesian Women
IT Awareness memberikan kata pengantar yang memberikan motivasi para peserta
yang hadir dimana sebagai perempuan yang
mengasuh dan mendidik generasi bangsa sudah sepatutnya dapat menggali potensi
dirinya, melalui tulisan dan akses pada teknologi melalui internet, selain
dapat meningkatkan produktifitas pribadinya juga dapat menginspirasi orang
lain. Melalui tulisan, perempuan mendapatkan banyak peluang, dari hobi menjadi
profesi...why not??
Peluang tersebut bisa menjadi bisnis baru, seperti yang
dituliskan oleh CGIO (Centre for Governance Institution and Organizations) of
The National University of Singapore (NUS) Business School menemukan bahwa IDX-Listed
Companies hanya memiliki 11% porsi perempuan sebagai pemimpin perusahaan (2012)
dan Indonesia masih sangat jauh dari target. Namun Indonesia masih lebih tinggi
porsinya di ASIA. Ini kesempatan yang sangat baik jika perempuan diberi peluang
yang sama dan memanfaatkan tekonologi dengan maksimal.
Pelaku usaha perempuan dapat sukses asalkan ada komitmen
dan konsistensi yang didukung dengan passion.
Menjadi perempuan pelaku usaha harus dapat berkompetisi dengan menciptakan
kreatifitas dan mengasah potensi.
Perempuan harus mandiri, dengan niat dan kerjakeras maka
kreatfitas akan selalu ada dan jangan lupa membangun jaringan atau networking yang luas sehingga banyak
belajar dari orang lain maupun dari pesaing. Bergabung dalam organisasi adalah
pilihan cerdas, pilih organisasi yang sesuai dengan minat dan bakat. Melalui
tulisan, jadilah perempuan yang kreatif dan inspiratif. Demikian yang
disampaikan Martha Simanjuntak.
Antusias yang begitu besar dari para peserta acara yang juga merupakan
blogger-blogger yang hadir dan aktif
memberikan komentar dan juga pertanyaan mengenai materi-materi yang diberikan
narasumber. Diharapkan dengan diadakannya acara ini agar terus terjalin tali
silaturahmi, dan juga memberikan pemahaman dan motivasi yang kuat kepada para
blogger-blogger yang sudah lama menekuni dunia menulis maupun blogger-blogger
pemula untuk terus menghasilkan dan mengembangkan karyanya dalam menulis.
Penulis: Rosabella Aryani - IWITA
0 komentar:
Posting Komentar